Puisi : Mangata



Kupilih malam

biar pekat dengan rahasia.

Biar tawa tak lagi ganas

diredam gelap gulita.


Khusuk doamu mungkin tak terdengar

keluar jendela, selagi tangis

setia menjadi pelengkap kata-kata.


"Ingatlah Mangata,

tempat ternyaman untuk kembali adalah

kerelaan yang mengantarmu pulang

bekalmu doa dan harapan

jalanmu ialah pertobatan."


*Drey Arun